Lantaran Duit, Frry Hengkang ?

PALEMBANG. PE- Kiper nomor wahid Sriwijaya FC Ferry Rotinsulu juga dikabarkan akan hengkang dari Sriwijaya FC musim depan. Tak ayal banyak yang berasumsi pemain asal palu Sulawesi Selatan ini akan mengikuti jejak Firman Utina, Supardi, dan M Ridwan yang berlabuh ke Persib Bandung.

            Kabar ini terkuak, setelah dihembuskan salah satu internal Laskar Wong Kito sendiri yang namanya menolak untuk dipublikasikan. “Katonyo ado perlu, jadi Ferry nak pinjem duit tanggal 30 Agustus kemarin. Terus ngomong jugo dengan pak Augie minta gaji duo bulan dibayar duluan. Pak Augie dak biso, tapi diusahakan, ditransfer duit satu bulan gaji tanggal 31 via robi,” papar sumber ini .

“Robi sms ferry kalo duit la masuk dan cuma Fery pemain yang baru dikasih. Ferry ngomong sama Robi, perlu duitnyo tu kemaren, bukan hari ini (setelah tanggal 30 red). Selanjutnya, disuruh Robi transfer balik duit tu, Ferry dak galak,” sambugnya.

            Nah, masalah inilah yang membuat isu akan hengkanganya pemain yang sudah enam musim bersama Laskar Wong Kito ini. Mengenai peminjaman uang ini dibenarkan pihak managemen Sriwijaya FC yang dalam hal ini PT Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM) yakni Direktur Keuangan Augie Bunyamin.

            Menurutnya, bahwa benar Ferry beberapa hari yang lalu menelponnya untuk meminjam uang atau dibayarkan gaji dua bulan lebih dulu. Namun, dirinya baru mendengar kabar bahwa ada isu Ferry akan hengkang karena masalah sepele ini. “Memang ada Ferry telpon saya ingin pinjam uang satu bulan gaji, dan itu sudah kita kasih dan ditransfer lewat rekeningnya. Itu kalau tidak salah sudah kita trasfer tiga hari yang lewat,” ujar Augie.

            Augie juga mengaku, bahwa baru mendengar kabar dari media, bahwa masalah sepele ini membuat Ferry akan pergi dari markas Sriwijaya FC musim depan. “Saya tidak tau pasti masalahnya ini, setau saya dia mau pinjam uang dan sudah kita beri,” tuturnya.

Dikatakannya juga, bahwa jika suami dari Anisa ini akan hengkang karena masalah ini, pihaknya tidak bisa menghalanginya, dan itu menjadi haknya. “Silakan kalau dia mau pergi dari Sriwijaya FC, kita tidak bisa menghalanginya. Namun, harapan kami jangan ada alasan yang menyudutkan managemen,” paparnya.

            Pihaknya lanjutnya, sudah berusaha semaksimal mungkin untuk mempertahnkan pemain, dan menuruti semua kemauan pemain. “Bagi kami, ini bukan alasan dia untuk pergi, mungkin dibalik ini ada alasan lain, dan mungkin itu Ferry sendiri yang cari alasan mau pergi dari Sriwijaya, dan itu silakan,” tukasnya.

            Sementara itu Direktur Tehnik dan SDM PT SOM Hendri Zainuddin mengaku, bahwa masalah tunggakan ke pemain, itu benar adanya. Yaitu gaji selama merka tidak aktif di Sriwijaya FC setelah musim usai, sebanyak dua bulan.

            “Khusus yang terkena sanksi hanya 1 bulan, di potong 1 bulan gaji. Seperti biasa managemen akan melunasi semua kewajibannya dalam waktu dekat. Managemen mengucapkan terima kasih untuk pemain-pemain yang sudah sudah berjasa kepada Sriwijaya FC musim lalu. Termasuk beberapa pemain yang hengkang tanpa konfirmasi ke kita,” tukasnya. Namun sayang, ketika dikonfirmasi kebenarannya, Ferry tidak bisa dihubungi. VIV